PERLENGKAPAN MENDAKI GUNUNG

a. PRIBADI
Merupakan perlengkapan yang bersifat pribadi dan unik daripada pendaki yang lain. Seperti kartu pengenal kita yang tak mungkin sama dengan yang lain. Dan juga barang-barang yang sangat tidak mungkin digunakan berbagi denagan pendaki lain, seperti kartu pengenal, pakaian dalam, jaket dsb. Digunakan juga ketika kita sedang beristirahat, seperti baju ganti yang digunakan untuk menggantikan baju lapangan kita yang kotor / basah saat digunakan dalam perjalanan.


b. PERJALANAN
Merupakan perlengkapan penunjang aktivitas ketika kita sedang melakukan perjalanan. Perlengkapan ini adalah yang paling utama bagi pendaki, terutama yang pemula. Karena perlengkapan ini adalah yang menempel pada tubuh kita. Perlengkapan ini dibedakan menjadi 2 yaitu perjalanan normal dan perjalanan tidak normal. Perjalanan normal biasanya ketika siang hari, cuaca cerah dan tidak mengganggu aktivitas perjalanan kita. Sedangkan perjalanan tidak normal ketika terjadi gangguan pada perjalanan kita, seperti hujan, perjalanan malam, atau medan yang sulit. Maka diperlukan perlengkapan tambahan seperti jas hujan, senter / headlamp, webbing dsb.


c. CAMP
Merupakan perlengkapan penunjang aktivitas ketika telah saatnya kita beristirahat, baik karena lelah maupun cuaca dsb. Perlengkapan yang paling utama adalah tenda sebagai tempat berteduh dan berlindung kita dari lingkungan gunung yang extreme. Namun patut digarisbawahi, penggunaan tenda saja tidaklah cukup membuat istirahat kita nyaman, diperlukan beberapa penunjang seperti footprint / terpal sebagai alas tenda kita, matras sebagai alas kita ketika berada di dalam tenda.


d. MASAK
Merupakan perlengkapan penunjang kita mengolah masak dan minum untuk mengisi kembali energi yang diperlukan untuk perjalanan selanjutnya. Tentu saja yang utama adalah kompor, wadah masak, bahan bakar, dan pemantik api. Serta berbagai penunjang seperti piring, sendok, garpu, gelas, dsb. Sehingga kita tidak perlu susah payah makan minum seperti jaman primitive yang masih menggunakan kayu dan batu, yang juga berpotensi merusak alam.

e. TIDUR
Merupakan perlengkapan penunjang kita ketika tidur / berisitrahat untuk mengurangi lelah perjalanan. Mengingat suhu dan cuaca gunung yang extreme, hingga bisa mencapai angka minus, maka peralatan tidur ini harus dapat membuat kita tetap hangat. Hal ini ditujukan agar pendaki bisa tidur dengan nyenyak tanpa terganggu cuaca dingin. Dan supaya menghindarkan pendaki dari penyakit hypothermia / kedinginan yang merupakan pembunuh nomer 1 di hutan.


f. OBAT-OBATAN
Merupakan perlengkapan untuk mengatasi bermacam macam penyakit yang bisa terjadi di perjalanan ataupun bagi yang memiliki penyakit kambuhan. Bisa berupa P3K atau obat-obat dasar sebagai tindakan pertama jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 



g. KOMUNIKASI, NAVIGASI DAN DOKUMENTASI
Merupakan perlengkapan penunjang kita berkomunikasi dengan sesama pendaki dan pihak luar ( petugas yang terkait / keluarga ) serta sebagai pendokumentasian perjalanan kita yang juga bisa berfungsi sebagai sumber pembelajaran dan konservasi. Melalui dokumentasi inilah kita lebih dapat memperoleh kenang-kenangan terindah dalam perjalanan kita. Alat penunjang navigasi pun sangat diperlukan dalam perjalaan kita. Meskipun kita telah paham rute kan kondisi gunung, ada baiknya kita juga berpedoman pada alat navigasi, karena kondisi gunung selalu berubah tiap waktunya. Alat navigasi berupa peta kontur, garis skala, kompas dsb. Namun kini telah ada teknologi modern yang terletak pada GPS, sehingga kita bisa mengetahui rute, ketinggiaan, suhu, kecepatan angin dan lain sebagainya lebih mudah.

h. SANITASI
Merupakan perlengkapan penunjang kita di bidang kebersihan dan kesehatan diri. Meskipun kita sedang berada di hutan, kita juga harus menjaga kebersihan diri kita agar kita dan pendaki lain tidak terganggu oleh kondisi kotor tubuh kita. Namun tidak juga berlebihan layaknya kita akan pergi ke pusat pertokoan ataupun mall. Cukup hal-hal yang mendasar saja, seperti kebersihan gigi dan wajah. Lebih baik pula jika kita menemui sumber air yang melimpah, kita bisa membersihkan lebih banyak anggota tubuh kita. Dengan catatan tidak mencemari sumber air tersebut.

i. LOGISTIK KONSUMSI
Merupakan bahan-bahan yang akan kita pergunakan sebagai sumber pengisi kebutuhan energI kita ( makan & minum ), baik yang instan maupun yang masih perlu diolah terlebih dahulu. Mengingat banyaknya energI yang kita butuhkan untuk melakukan sebuah pendakian, maka makanan yang kita konsumsi harus bisa memenuhi nutrisi yang kita perlukan selama perjalanan. Baik karbohidrat, protein, lemak dan lainnya. Yang paling umum ditemui adalah mie instan, selain mudah dan cepat diolah, mie instan juga ringan dibawa. Namun yang perlu diketahui nutrisi pada mie instan masih kurang mencukupi untuk standart pendakian, sehingga harus diselingi oleh makanan lainnya. Dan yang patut diperhatikan pula, mie instan banyak menyerap hydrogen dalam tubuh, sehingga kita akan lekas dehidrasi atau kekurangan air.

j. SURVIVAL KIT
Merupakan perlengkapan yang kita gunakan untuk keadaan yang tidak diinginkan / darurat. Sebisa mungkin perlengkapan ini tidak sampai digunakan sama sekali namun tetap wajib disediakan untuk memenuhi unsur safety yang berarti juga lebih menghargai nyawa kita. Perlengkapan ini wajib dipegang sendiri pada tiap pendaki, karena ini yang bisa membantu kita lebih bisabernafas panjang ketika terjadi hal-hal yang tidak direncanakan


SUMBER GAMBAR
http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000011667587
http://www.campstovewizard.com/image-files/whisperlite-international-msr-stove-original.jpg
http://images.outdoorpros.com/images/prod/6/Proforce-Equipment-71010-rw-9204-6601.jpg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DANAU TUNJUNG, ARGOPURO

ARGOPURO 2018

SEPATU OUTDOOR (PART 1)